Bharindosulut.com,Bolmong –Kisruh di internal Dewan Kabupaten (Dekab) Bolaang Mongongndow (Bolmong) nampaknya semakin memanas . akibat dari mosi tidak percaya yang dilayangkan 5 Fraksi waktu yang lalu, rapat paripurna yang dipimpin Ketua Dekab Bolmong Welty Komaling diwarnai aksi protes anggotanya Selasa, (20/04/2021)
Pantauan mdia Bhaindosulut.com Rapat paripurna tersebut, dihadiri Wakil Bupati Yani Tuuk. Hal ini dalam rangka pembicaraan tingkat 1 penyampaian atas rancangan peraturan daerah atas dasar inisiatif Dekab tentang pedoman pengelolaan barang milik negara dan rancangan peraturan daerah tentang usulan lembaga eksekutif mengenai pencegahan dan penanggulangan virus Corona (Covid 19) serta penyampaian Laporan Keterangan Pertanggung Jawaban (LKPJ) Bupati Bolmong Tahun anggaran 2020 dan penyampaian hasil Reses masa sidang 1 tahun 2021, langsung diskors Ketua Dekab Welti Komaling.
Saat Membuka Rapat Welty sudah dihujani Intrupsi Namun Hal tersebut Tidak Di indahkannya serta tidak memberikan kesempatan Mereka untuk bicaara, shingga membuat salah satu Aleg Bolmong Fraksi Golkar Sulhan Manggabrani Teriak sambil mambanting alat pengeras suara dihadapannya. “Tunggu dulu kenapa tidak diberikan kesempatan kepada kami untuk bicara,” teriak Sulhan.
Hal yang sama Juga dikatakan Mohamad S. Mokoagow fraksi PKS. “Kenapa kami tidak diberikan kesempatan untuk bicara, kami juga punya Hak untuk memperjuangkan aspirasi rakyat, jangan begitu, hargailah apa yang akan kami sampaikan kepada ketua” ujar Mokoagow.
Supandri damogalad Fraksi PKB dalam kesempatan itu juga berharap agar Paripurna ini segera dilakukan namun dirinya dan teman teman yang tergabung dalam 5 Fraksi yang dari awal melayangkan mosi tak percaya tersebut, menolak Rapat paripurna dipimpin ketua dekab Welty
” kami awalnya dari Fraksi PKB memang sangat berharap Paripurna Ini segera Dilakukan, kemarin kami dari 5 Fraksi menolak paripurna dipimpin oleh ketua, sebab Pimpinan DPR itu adalah ketua dan Wakil Ketua, maka dalam hal ini juga kami ingin rapat paripurna agar supaya dipimpin oleh Wakil Ketua Sukron Mamonto” ujar Supandri,
Ketua tidak menanggapi hal itu hingga hingga dia mengetuk Palu untuk rapat diskors semantara.Usai diskors selama 10 menit, rapat di buka kembali. Belum sempat hadir semua anggota fraksi rapat sudah dimulai lagi.
Ketua Welty sempat memberi Komentar soal perlakuan salah satu Aleg Bolmong Sulhan dari Fraksi Golkar. Menurutnya tidak semestinya berbat seperti tu. ” kenapa harus merusak inventaris sekretariat, inventaris itu adalah milik rakyat, bukan milik sendiri tak bole begitu” tutup Welty sembari mengetuk Palu lagi rapat diskors Hingga menunggu 2 atau 3 hari untuk di lanjutkan kembali.
(Julkifli/gun)
Komentar