Bharindosulut.com, Minsel – Pemerintah melalui Badan Pangan Nasional/National Food Agency (NFA) dan Perum Bulog secara resmi telah memberhentikan sementara bantuan pangan beras menjelang pelaksanaan Pemilihan Umum (Pemilu) 2024. Penyaluran bantuan pangan beras ini mulai disetop sementara dari tanggal 8 Februari hingga 14 Februari dan sudah kembali dilanjutkan pada 15 Februari 2024.
Kebijakan ini dikeluarkan untuk menghormati Pemilu dan tidak mengganggu proses demokrasi serta menghindari kesan politisasi, sehingga Pemilu dapat berlangsung aman dan tenang.
Setelah di launching oleh Bupati Franky Donny Wongkar SH bantuan cadangan beras Pemerintah di Kabupaten Minsel Tahun 2024, pada Selasa 23 Januari 2024 lalu, kini beberapa desa sudah mulai menyalurkan bantuan tersebut kepada warga.
Khususnya di desa Lansot kecamatan Tareran kabupaten Minahasa Selatan, pemerintah setempat hari ini Kamis (30/05/2024) mulai membagikan kepada 26 keluarga penerima manfaat berlokasi di Balai Pertemuan Umum desa Lansot.
Pejabat hukum tua desa Lansot Danny Karundeng SE kepada wartawan, beliau menjelaskan tidak ada penundaan untuk pembagian bantuan tersebut.
“Setelah tiba di kantor desa, kami langsung membaginya kepada 26 KPM. Itu hak mereka dari pemerintah pusat, jadi tidak ada penundaan. Bagi para penerima, itu sudah dibahas dalam rapat bersama BPD”, ungkap Danny.
Karundeng juga mewakili warga desa Lansot menyampaikan terima kasih kepada pemerintah pusat atas bantuan tersebut.
(Britmi)
Komentar