Bharindosulut.com, Minsel – Pemerintah melalui Bulog mulai menyalurkan bantuan pangan beras cadangan beras pemerintah (CBP) tahap III dengan jumlah keluarga penerima manfaat (KPM) mencapai 22 juta.
Bulog juga mengklaim kualitas beras yang disalurkan berkualitas sangat baik. Direktur Utama (Dirut) Bulog, Bayu Krisnamurthi mengatakan bahwa hari ini memulai penyaluran bantuan pangan beras CBP tahap III, salah satunya di Argomulyo, Kapanewon Sedayu, Bantul. Penyaluran bakal berlangsung pada Agustus, Oktober, dan Desember.
“Untuk seluruh Indonesia penerima bantuan pangan adalah sebanyak 22 juta keluarga penerima manfaat,” dilansir dari detik.com kata Bayu kepada wartawan di Bantul, Kamis (1/8/2024).
Begitu juga sebaliknya untuk di daerah kabupaten Minahasa Selatan provinsi Sulawesi Utara tepatnya di desa Tumaluntung Satu kecamatan Tareran, terpantau hari ini telah menyalurkan bantuan tersebut kepada 158 Keluarga Penerima Manfaat (KPM) berlangsung di kantor desa setempat hari ini Rabu (23/10).
Hukum Tua desa Tumaluntung Satu Deni Rumondor kepada wartawan menyebutkan, pihaknya berharap bantuan tersebut bisa mengurangi kemiskinan ekstrim di wilayahnya.
“Penyerahan bantuan ini juga sebagai upaya pemerintah untuk mengatasi kemiskinan ekstrim, mengendalikan laju inflasi, dan menurunkan stunting di Minsel,” ungkapnya.
Rumondor mengatakan bahwa, kegiatan ini merupakan salah satu bentuk komitmen pemerintah untuk mendukung ketersediaan pangan yang cukup di Masyarakat.
“Semoga bantuan ini dapat mengurangi beban pengeluaran bagi penerima dan bisa dimanfaatkan sebaik-baiknya dalam memenuhi kebutuhan keluarga sehari-hari,” tukasnya.
Kegiatan juga di hadiri oleh para perangkat desa, tokoh agama, tokoh masyarakat, serta para penerima manfaat.
(Britmi)
Komentar