Bharindosulut.com, Minahasa – Hiruk pikuk pemilihan calon legislatif baru saja selesai. Namun dalam ajang pertarungan politik untuk memperoleh kekuasaan pada pelaksanaan Pemilihan Kepala Daerah 2024 di bulan November nanti sudah ada beberapa persiapan dari para bakal calon. Hal serupa juga terjadi di Kabupaten Minahasa, Provinsi Sulawesi Utara.
Beberapa baliho mulai bertebaran di sudut – sudut Tondano seperti daerah-daerah lainnya, Kabupaten Minahasa pun tampak mulai disemarakan oleh alat peraga kampanye yang mulai melakukan pencitraan jelang Pilkada Minahasa 2024.
Menariknya di daerah tersebut sendiri muncul figur baru perempuan Susi Sigar yang bakal mengikuti kontestasi pertarungan politik. Bagi seorang Susi Sigar, kemunculan dirinya merupakan panggilan yang merasuk pada dirinya sejak kecil, sebagai orang Tondano dimana menjadi ibu kota Kabupaten Minahasa, atas kenyataan selama ini bahwa Tondano seolah-olah menjadi “kota mati”.
Bahkan ada stereotype yang mengungkapkan bahwa Minahasa sebagai kabupaten tertua di Sulawesi Utara, yang merupakan “induk” yang melahirkan kota Tomohon, Minahasa Selatan, Minahasa Utara, dan Minahasa Tenggara, kini justru tertinggal dari sisi pembangunan.
“Untuk itulah saya di sini. Hadir, terpanggil dan termotivasi untuk membangun tanah Minahasa. Tanah di mana, tali pusar saya ditanam. Tanah di mana keluarga, sahabat, dan semua masyarakat Minahasa menaruh harapan besar agar Minahasa bisa bangkit, jaya, dan maju,”ucap wewene Minahasa ini.
Karena itu, menurut Susi, dirinya tidak ingin maju tanpa perencanaan yang matang. Sebagai pengusaha sukses Ibukota di bidang perencanaan pembangunan, Susi boleh dibilang mumpuni dalam bidang perencanaan pembangunan yang telah berpengalaman dan dipercayakan oleh sejumlah instansi swasta maupun pemerintah membangun berbagai macam gedung, baik sekolah, gedung olah-raga, dan terakhir dipercayakan menjadi konsultan untuk pembangunan paviliun di Ibu Kota Nusantara (IKN).
Tentunya dengan modal segudang pengalaman di dunia arsitektur, dirinya pun yakin bahwa Minahasa bisa bangkit dan menjadi kabupaten yang jauh lebih maju dari yang selama ini.
“Saya telah menyiapkan grand desain pembangunan Minahasa hingga 2045, dimana Minahasa ke depan harus menjadi Minahasa yang benar-benar menjadi sangat maju dan masyarakatnya makmur dan sejahtera,”tambah ketua kerukunan keluarga Sigar sedunia ini.
(Britmi)
Komentar