BHARINDOSULUT.COM, Minsel – Sistem Penyediaan Air Minum (SPAM) merupakan salah satu kebutuhan dasar dan hak sosial ekonomi masyarakat yang harus dipenuhi oleh Pemerintah, baik itu Pemerintah Daerah maupun Pemerintah Pusat. Kabupaten Minahasa Selatan merupakan salah satu daerah dimana kebutuhan akan sistem penyediaan sarana air minum masyarakat menjadi prioritas dalam pembangunan.
Menindaklanjuti hal tersebut, tepat hari ini Senin (28/11/2022) berlangsung di balai pertemuan umum desa Lansot, bupati Minahasa Selatan bapak Franky Donny Wongkar SH (FDW) bersama wakil bupati Pdt Petra Yani Rembang MTh (PYR) yang didampingi kepala dinas PUPR Minsel Roy Durand ST. MT, kadis Kominfo Max Weken mengunjungi desa Lansot kecamatan Tareran dalam rangka mengecek langsung perkembangan perencanaan serta lokasi pembangunan Sistem Penyediaan Air Minum (SPAM) di desa tersebut.
Mengutamakan kepentingan masyarakat, Menurut beliau, untuk pembiayaan pekerjaan tersebut di rencanakan akan dimasukkan pada pembahasan APBD tahun 2023.
“Ini untuk kepentingan masyarakat banyak, jadi akan diprioritaskan masuk pembahasan APBD tahun 2023”, ungkap Ucap suami dari anggota DPRD Minsel Elsje Rosje Sumual di depan para perangkat desa setempat.
Kadis PUPR Minsel Roy Durand ST.MT dalam kepada wartawan mengatakan kehadiran mereka seperti yang diperintahkan untuk meninjau langsung kebutuhan air bersih dari warga desa Lansot.
“Tentunya dengan kehadiran pak bupati bersama pak wakil bupati untuk meninjau langsung apapun kebutuhan masyarakat khususnya pada penyediaan air bersih, dan kami bersama beliau berdua sudah melihat lokasi penyambungan pipa yang ada kiranya akan terpenuhi pada penyediaan anggaran tahun 2023”, ucap Kadis PUPR Minsel.
Kehadiran bupati FDW dan Wabup PYR membawa kesan tersendiri bagi masyarakat desa setempat, pasalnya kunjungan Bupati dan wakil bupati tersebut tidak ada persiapan khusus bagi warga setempat.
“Kami terkejut dengan kunjungan Bupati dan wakil, biasanya ada penyambutan, tentunya kami warga disini merasa senang dengan kesederhanaan pemimpin yang ada di Minsel dalam hal ini pak bupati Franky Donny Wongkar SH bersama wakil bupati Pdt Petra Yani Rembang MTh”, ungkap Sisilia Tumiwa warga desa Lansot.
Pantauan langsung wartawan media ini, Pernyataan yang sama juga diucapkan beberapa warga yang hadir disekitar lokasi kegiatan.
“Salut, so berapa kali bupati dengan wakil datang kamari, Kong tidak diminta persiapan khusus penyambutan”, pungkas sekelompok warga yang melihat langsung kunjungan tersebut dari salah satu warung depan BPU Lansot.
Turut hadir bersama rombongan bupati dan wakil bupati, camat Tareran Hizkia Kondoj, hukum tua desa Wiau Lapi Ferry Kumendong, pejabat hukum tua desa Lansot Vivien Sumendap SSTP, sekcam Tareran Reinhard Karamoy SE, staf kecamatan, dan para perangkat desa Lansot.
(*Britmi)
Komentar