Ini Dua Agenda Penting Saat Wabup Petra Rembang Kunjungan Di Desa Rumoong Atas

Daerah, Minsel111 Dilihat

BHARINDOSULUT.COM, Minsel – Wakil Bupati Kabupaten Minahasa Selatan, Pdt Petra Yani Rembang melaksanakan dua agenda kunjungan didesa Rumoong Atas kecamatan Tareran dengan menghadiri ibadah memperingati 40 hari meninggal Almarhuma Ibu Diaken Deysi Ticoalu dalam Keluarga Mamarimbing-Ticoalu di desa Rumoong Atas Kecamatan Tareran serta menyampaikan belasungkawa bagi keluarga Kawatu Rorong, Rabu, (8/6/2022).

Saat menghadiri kegiatan 40 hari, dalam sambutan Bupati Minahasa Selatan Franky Donny Wongkar,SH, yang disampaikan Wakil Bupati Petra Yanni Rembang,M.Th, menjelaskan sebagai umat yang percaya, saya mengajak kita sekalian menaikan puji dan syukur kehadirat Bapa di sorga karena atas kemurahan-Nya yang melimpah atas kita sekalian, sehingga kita dapat berkumpul di tempat ini dalam suasana syukur berkenaan dengan telah berpulangnya Istri/oma yang tercinta Ibu Diaken Deysi Tikoalu, hadirat Bapa di sorga dalam usia 55 tahun 3 bulan 29 hari.

Sehubungan dengan itu, perkenankan kami atas nama Pemerintah Kabupaten Minahasa Selatan, Bupati Bapak Franky Donny Wongkar,SH dan Keluarga Wongkar-Sumual dan Keluarga Rembang-Wati menyampaikan Turut Berduka Cita yang mendalam, atas meninggalnya almarhuma Diaken Deysi Tikoalu dan kiranya kaum keluarga yang ditinggalkan dapat diberikan kekuatan dan penghiburan yang sejati dari Tuhan yang penuh kasih.

Disaat yang sama, Wakil Bupati Petra Yani Rembang, menyampaikan beberapa hal penting menyangkut program pemerintah Kabupaten Minahasa Selata.

“Pertama, tahun 2022 telah kita canangkan bersama sabagai Tahun “Marijo Ba Tanam”,dengan optimisme bahwa sektor pertanian dan perkebunan mampu menjadi batu pijakan bagi pemulihan dan peningkatan ekonomi di tengah pandemi Covid-19. Selain prioritas sektor pertanian, melalui “Marijo Ba Tanam” kita juga akan berupaya menumbuhkan berbagai sektor perekinomian masyarakat akan semakin kuat, mampu bertahan bahkan dapat mempergunakan momentum pandemi menjadi lompatan kebangkitan ekonomi masyarakat di berbagai bidang”, ucap beliau seperti dikutip dari Manadoline.com.

Beliau juga menambahkan berbagai program yang telah dilaksanakan laksanakan telah memacu pembangunan dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat, yang dapat di lihat dari Peningkatan Pertumbuhan Ekonomi Sebesar 4,91% pada Tahun 2021, dimana pada Tahun 2020 hanya mencapai -0,77%.

Kedua, sesuai intruksi Mendagri Nomor 30 Tahun 2022, saat ini Kabupaten Minahasa Selatan ditetapkan dalam Kriteria PPKM Level 1, Dimana pada tanggal 7 Juni 2022, di daerah kita tidak terdapat penambahan kasus positif, sehingga total kasus akumulasi positif 2.231 dan 2.171 orang diantaranya sudah dinyatakan sembuh, 5 orang masih dalam perawatan dan 55 orang lainnya telah meninggal dunia.

Untuk pelaksanaan Vaksinasi di Kabupaten Minahasa Selatan,bahwa 90,17 % masyarakat Minsel telah divaksin dosis 1 dan 67,78% untuk dosis 2 dari total target 182 ribu 634 orang termasuk didalamnya anak-anak usia 6 sampai 11 tahun yang di lanjutkan dengan Vaksin Dosis 3 atau Booster.

Pemerintah Kabupaten Minahasa Selatan dalam hal ini Bupati Franky D Wongkar,SH melalui Wakil Bupati Petra Y Rembang, memberikan Apresiasi kepada seluruh elemen masyarakat atas upaya, perjuangan dan kerja sama yang telah diwujudkan sehingga penyebaran Covid-19 di daerah kita sudah cukup dapat terkendali. Hal itu patut kita syukuri,namun kita tidak boleh lengah.

Ketiga, pemerintah juga mengajak seluruh Masyarakat Minahasa Selatan untuk menjaga Toleransi antar umat beragama, menjaga Persatuan dan Kesatuan serta bertindak dewasa menghadapi berbagai isu Ekonomi, Sosial dan Politik yang saat ini berkembang, Jangan muda percaya dalam menerima serta menyebarkan informasi atau berita, sebelum memastikan benar data dan fakta.

Keempat, tertangal 2 Juni yang lalu, Pemkab Minsel menjalin kerja sama dengan PT PLN (Persero) UPDK Minahasa tentang pemanfaatan FLY ASH dan BOTTOM ASH (FABA) untuk pembangunan infrastruktur di Kabupaten Minahasa Selatan.

Wabup PYR juga mengungkapkan, kerja sama ini membuka peluang bagi Pemerintah Daerah, UMKM, bahkan rumah ibadah untuk dapat menggunakan FABA secara gratis dari PLTU Amurang.

FABA adalah sisa pembakaran batu bara yang sudah dikategorikan sebagai Limbah Non Bahan Berbahaya Dan Beracun yang dapat dipergunakan sebagau Material Pendukung, pembuatan Pavng Block, Batako, Material pembuatan Lapisan Sub-Based untuk kegiatan Road Base, Semen Mortar, campuran Cor/Rabat Beton, dan pembuatan Beton Pra Cetak/Prescast sehingga dapat mengurangi/menghemat biaya pembangunan.

Bagi UMKM yang tertarik untuk menggunakan Faba ini, dapat menghubungi Dinas Kopersi dan UKM Kabupaten Minahasa Selatan Untuk informasi dan proses permohonan Faba.

Wabup saat kunjungan di rumah duka Almarhum Bapak Jopie Ben Kawatu hari ini

Setelah kegiatan tersebut, Wabup Petra Rembang melanjutkan melayat ke Rumah Duka di Desa yang sama untuk menyerahkan santunan duka pemerintah kabupaten Minahasa Selatan yang menjadi salah satu program yang masuk dalam visi-misi Bupati dan Wakil Bupati Minahasa Selatan Franky Donny Wongkar SH dan Petra Yanni Rembang M.Th.

Wabup Minsel yang didampingi Kadis Perkim Franky Mamangkey, Camat Tareran Hizkia Kondoj beserta pemerintah desa Rumoong Atas, menyerahkan dana santunan duka sebesar Rp.1.000.000 kepada Keluarga yang berduka Kawatu-Rorong meninggalnya Almarhum Bapak Jopie Ben Kawatu.

“Atas nama pemerintah Kabupaten Minahasa Selatan, Bupati Pak Franky Donny Wongkar SH bersama jajaran Pemkab Minsel dan pribadi serta keluarga Wongkar-Sumual dan keluarga Rembang-wati menyampaikan turut berduka cita yang sedalam-dalamnya, dan kiranya keluarga yang ditinggalkan mendapatkan kekuatan dan penghiburan dari Yang Maha Besar Tuhan,” kata Wabup.

*(Jendry/Britmi).

Komentar