Jaksa Agung Burhanuddin: Membangun Akhlak dan Perilaku Jaksa dengan Attitude yang Baik

Bharindosulut.com – Jakarta – Dalam membangun akhlak dan perilaku seorang Jaksa, Jaksa Agung menyampaikan bahwa seorang Jaksa harus memiliki integritas dan attitude yang baik, untuk mampu mengubah pola pikir serta perilaku di lingkungan sekitar ke arah positif, terukur, dan berakhlak.

“Jaksa tidak boleh hanya pintar, tetapi juga harus memiliki integritas dan attitude. Sebab hal tersebut yang menentukan arah perjalanan karier saudara-saudara. Khususnya di era transformasi digital ini, tidak cukup dengan knowledge saja (teori atau pengalaman), tetapi juga harus memiliki kemampuan yang mumpuni yaitu interpersonal, komunikasi, disiplin, goal setting dan solutif/problem solving,” ujar Jaksa Agung.

Menurut Jaksa Agung, kepintaran membuka banyak pintu tapi karakter yang membuat kita menjadi bertahan. Dalam membangun karakter dibutuhkan adab dan etika. Banyak orang yang memiliki kecerdasan tapi tidak memiliki adab dan etika, karena adab dan etika tidak selalu diajarkan dibangku pendidikan.

Maka untuk melengkapi kepintaran yang dimiliki oleh seorang Jaksa, Jaksa Agung mengatakan harus didukung dengan adab dan etika yang baik dan mulia. Karena kepintaran harus mengikuti adab, tidak pernah mendahuluinya, dan tidak pernah menghancurkannya.

Selanjutnya, Jaksa Agung menyampaikan di era perkembangan teknologi digital saat ini, Jaksa Agung mengatakan bahwa hal tersebut juga mengubah modus dan pola kejahatan.

Oleh karenanya, Jaksa Agung menegaskan, seorang Jaksa harus belajar agar dapat beradaptasi dan mengantisipasi perkembangan kejahatan transnasional. Sebab, kasus kejahatan akan terus bertransformasi mengikuti perkembangan masyarakat, dan hal itu harus diantisipasi dengan proses pembelajaran terus menerus.

Lebih lanjut, mengenai penempatan Jaksa di seluruh Indonesia, Jaksa Agung mengatakan bahwa seorang Jaksa harus bersedia untuk hal tersebut. Menurutnya, penempatan seorang Jaksa di seluruh Indonesia menunjukkan bahwa Indonesia luas, serta memberikan wawasan dan pengalaman kepada seluruh Jaksa untuk memahami adat, budaya, bahkan bahasanya. Selain itu, hal ini juga menunjukkan Jaksa ada di tengah-tengah masyarakat dan bermanfaat bagi masyarakat.

Komentar